Sepak
bola adalah permainan bola yang sangat populer dimainkan oleh dua tim,
masing-masing beranggotakan sebelas orang. Dua tim bertarung untuk memasukkan
sebuah bola bundar ke gawang lawan ("mencetak gol"). Tim yang
mencetak lebih banyak gol yang berhak menjadi pemenang. Biasanya permainan ini
berlangsung dalam jangka waktu 90 menit, tetapi ada cara lain untuk menentukan
pemenang jika hasilnya seri, yaitu pertambahan waktu 2 × 15
menit. Peraturan terpenting dalam mencapai tujuan ini adalah para pemain (kecuali
penjaga gawang) tidak boleh menyentuh bola dengan tangan mereka selama masih
dalam permainan. Sebuah pertandingan diperintah oleh seorang wasit yang
mempunyai wewenang penuh dalam suatu pertandingan yang telah diutuskan
kepadanya, dan keputusan-keputusan pertandingan yang dikeluarkannya dianggap
sudah final. Kejuaraan internasional terbesar di sepak bola ialah Piala Dunia
yang diselenggarakan oleh Fédération Internationale de Football Association
(FIFA) setiap empat tahun sekali. Pada saat ini permainan sepak bola digemari
oleh hampir seluruh lapisan masyarakat di Indonesia.
TIPE FORMASI dalam Sepak bola :
4-4-2
Formasi yang menggunakan 4 bek 4 pemain tengah dan 2 penyerang
formasi ini biasa digunakan tim indonesia di kancah sepak bola internasional.
Formasi ini sering digunakan di klub-klub besar dunia seperti Spanyol. Formasi
ini lebih menekankan permainan sepak bola yang penyerangannya dilakukan di
bagian sayap, dengan begitu assist dan umpan lambung sangat memungkinkan
berbuah gol. Dibawah ini adalah posisi dari formasi 4-4-2 :
1. Centre back pada formasi
ini memiliki 2 centre back, yang memiliki peran untuk bertahan ketika mendapat
serangan dari lawan, biasanya 2 centre back ini memiliki postur tubuh yang
tinggi dan besar agar dapat menghalau bola-bola dari udara, pemain ini juga
harus bisa menjaga para striker lawan.
2. Midfielder dalam formasi
ini memiliki 2 pemain midfielder, yang bertugas untuk membantu pertahanan saat
diserang lawan dan membantu penyerangan saat menyerang, kedua pemain ini sangat
sentral pada pertandingan, karena baiknya pertandingan ditentukan oleh 2 pemain
tengah ini. kedua pemain ini wajib memiliki kreatifitas yang tinggi dalam
bermain saat bertahan dan menyerang.
3. Winger pemain winger
beroperasi di pinggir lapangan, pemain ini bertugas untuk memberikan bola
kepada striker yang siap menerima bola di depan. pemain ini biasanya memiliki
kecepatan dan akselerasi yang tinggi agar dapat bersaing dengan winger lawan
dalam adu lari.
4. Striker striker bertugas
untuk membuat gol ke gawang lawan sebanyak mungkin, permainan striker
ditentukan dari para pemain di belakangnya yaitu pemain tengah dan pemain
sayap, karena mereka yang memberikan bola pada striker pada tim.
4-4-1-1
4-2-4
4-3-2-1
4-3-1-2
4-5-1
4-3-3
4-3-3 merupakan formasi yang terdiri dari 4 bek, 3 pemain
tengah, dan 3 penyerang. Dengan 3 pemain tengah dan 3 penyerang memungkinkan
penguasaan bola yang baik di daerah lawan. Permainan seperti ini dapat
ditunjukan oleh tim papan atas liga Spanyol yaitu Barcelona.
4-2-3-1
4-2-3-1 merupakan formasi yang terdiri dari 4 bek, 2 pemain
tengah bertahan, 3 pemain tengah menyerang, dan 1 penyerang. Dengan 4 bek dan 2
pemain tengah bertahan akan membuat pertahanan menjadi solid sehingga susah
ditembus. Dan dengan 3 pemain tengah menyerang dan 1 penyerang bisa membuat
penyerangan menjadi solid sehingga sulit untuk menjaganya. Permainan seperti
ditunjukan oleh tim papan atas yaitu Real Madrid.
4-1-4-1
3-4-3
3-5-2
3-6-1
5-4-1
Formasi ini mengandalakan defense yang kuat dan bersiap untuk
melakukan serangan balik. Dengan 2 wing bek yang dapat maju kedepan saat
serangan balik dan 2 side midfield yang bertugas memberi umpan kepada target
man, formasi ini akan menjadi formasi serangan balik yang menakutkan. Biasanya,
seorang target man yang dipilih harus bertipikal pekerja keras, lincah, dan
memiliki kecepatan yang tinggi untuk mengejar umpan dan berduel dengan bek -
bek lawan. Selain itu sang terget man harus bergerak cepat untuk memaksimalkan
setiap peluang menjadi gol. Setiap pemain juga disarankan untuk melakukan
tendangan spekulasi yang sulit ditahan oleh kiper. Tetapi jangan terlalu sering
melakukan tendangan spekulasi, mengingat juga tidak harus bergantung pada
keberuntungan tendangan spekulasi. Biasanya yang menerapkan formasi ini sering
tidak disukai karena dapat membuat orang yang menonton bosan karena terus
tertekan dan hanya mengandalkan serangan balik dan hanya menerapkan prinsip
yang penting menang bukan bermain indah. Formasi ini sering dipakai oleh team
yang kalah secara kualitas oleh team yang dilawannya. Seperti saat Yunani vs
Argentina saat babak penyisihan group World Cup 2010, dengan Yunani yang
menerapkan strategi ini. 5-4-1 Menambah formasi 4 sejajar di belakang dengan
seorang sweeper yang menunjukkan formasi ini sangat bertahan .Sweeper(SW):
sweeper harus mendukung midfielders dan mengatur lini pertahanan. Stopper (ST):
stopper bertanggung jawab untuk menahan pergerakan penyerang lawan dan juga
mendistribusikan bola ke midfielders. Left/Right Backs (LB/RB): Dalam formasi
belakang sejajar mereka menahan pergerakan penyerang lawan dan bertugas untuk
membawa bola kedepan lewat sisi lapangan untuk memberikan umpan2 silang bagi
penyerang. Left/Right Defenders (LD/RD): Dalam formasi belakang sejajar mereka
menahan pergerakan penyerang lawan dan bertugas untuk membawa bola kedepan
lewat sisi lapangan untuk memberikan umpan2 silang bagi penyerang Left/Right
Midfielders(LM/RM): bertugas untuk membawa bola kedepan lewat sisi lapangan
untuk memberikan umpan2 silang bagi penyerang. Centermidfielders (LC/CM/RC):
Meskipun penyerangan lebih diutamakan dari samping umpan2 cepat dari tengah
dapat menjadi senjata yang efektif paling tidak jika 2 centermidfielder dapat
cepat melakukan serangan balik mereka dapat dengan mudah memberikan umpan yang
matang bagi penyerang untuk mencetak gol. Forward (F1): Tugas penyerang agak
lebih berat karena dia harus berjuang sendirian didepan dan harus banyak
bergerak untuk memecah konsentrasi lawan.
4-2-2-2
5-3-2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar